Dengan 260 juta orang di seluruh dunia yang menderita gangguan kecemasan, mengatasi kecemasan telah menjadi tujuan utama bagi para penderita kecemasan dan konselor kesehatan mental.
Untungnya, ada beberapa langkah sederhana yang dapat dilakukan oleh orang-orang yang rentan terhadap kecemasan untuk membantu meminimalkan atau mencegah munculnya kecemasan.
7 Panduan untuk Mengatasi Kecemasan atau Anxiety
Berikut adalah sembilan langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi kecemasan.
1. Usahakan untuk tidur setidaknya 7-8 jam setiap malam
Seberapa lama Anda tidur setiap malam juga menentukan seberapa baik Anda dapat mengatasi kecemasan dan stres.
Ketika seseorang kurang tidur, kekurangan tersebut bertindak sebagai pemicu stres kronis yang mengganggu fungsi otak dan berkontribusi pada kelebihan beban pada sistem tubuh.
Kurang tidur juga meningkatkan kadar adrenalin yang dapat memperburuk masalah kecemasan yang sudah ada.
Tidak mendapatkan istirahat yang cukup secara teratur dapat memicu kecemasan dan memperparah gejala kecemasan yang sudah ada.
Meskipun jumlah tidur ideal bervariasi tergantung usia dan faktor lainnya, Anda dapat membantu mencegah gejala kecemasan dengan tidur selama 7-8 jam per malam.
2. Identifikasi pemicu kecemasan Anda dan kembangkan mekanisme koping
Meskipun penyebab pasti kecemasan tidak dijelaskan secara rinci, ada beberapa peristiwa kehidupan yang terkait dengan kecemasan.
Mengetahui pemicu ini dan mengembangkan keterampilan untuk mengatasinya sangat penting untuk mengelola kecemasan dengan sukses.
Dikutip dari beberapa sumber, kecemasan diketahui dipicu oleh hal-hal berikut:
- Masalah medis seperti penyakit jantung, masalah tiroid, atau diabetes
- Konsumsi obat resep atau obat bebas tertentu
- Faktor risiko seperti memiliki kerabat dengan diagnosis gangguan kecemasan
3. Kelilingi diri Anda dengan orang-orang dan pengaruh yang positif
Kenegatifan dapat memperburuk stres dan kecemasan, sehingga semakin sulit bagi seseorang untuk mengatasi kecemasan ketika terus-menerus terpapar pada orang-orang dengan pandangan hidup optimis.
Untungnya, Anda dapat mengatasi kecemasan dan meningkatkan keterampilan koping Anda dengan mengelilingi diri Anda dengan teman, kolega, dan anggota keluarga yang menunjukkan sikap positif dan dukungan.
4. Jaga kesehatan fisik Anda
Oleh karena itu, menjaga kesehatan fisik Anda merupakan langkah penting dalam mengatasi kecemasan.
Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk membantu menjaga kesehatan fisik yang baik:
- Periksakan diri ke dokter umum Anda setidaknya setahun sekali
- Ikut serta dalam pemeriksaan kesehatan yang disponsori perusahaan dan komunitas
- Ikuti program olahraga, kesehatan, dan Program Bantuan Karyawan (EAP) yang tersedia
- Lindungi diri Anda dari influenza dengan mendapatkan vaksin influenza jika Anda memenuhi syarat (berusia 6 bulan atau lebih dan tidak memiliki alergi vaksin)
5. Berusahalah untuk mencapai keseimbangan kehidupan kerja
Dengan satu dari enam karyawan di Inggris mengalami kecemasan, depresi, dan stres di tempat kerja, menangani keseimbangan kehidupan kerja dan faktor-faktor penyebab stres di tempat kerja menjadi semakin penting.
Pekerja di seluruh dunia berjuang untuk memenuhi tanggung jawab terkait pekerjaan dan menjaga keamanan finansial.
Kecemasan dapat berkembang jika pekerja tidak dapat mencapai keseimbangan kerja-kehidupan yang sehat.
Anda dapat membantu mencegah kecemasan dengan memastikan Anda meluangkan waktu yang cukup untuk hal-hal berikut:
- Acara keluarga
- Kegiatan sukarela
- Kegiatan spiritual
- Istirahat dan relaksasi
- Aktivitas kebugaran fisik
6. Sesuaikan pola makan Anda
Banyak orang tidak menyadari bahwa ada hubungan antara pola makan dan kecemasan. Mengenali makanan yang memicu kecemasan adalah cara sederhana namun efektif untuk mengendalikan kecemasan dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan membatasi asupan berikut, Anda dapat membantu meminimalkan kecemasan:
- Kafein: Mengonsumsi kafein dalam jumlah besar dapat menyebabkan palpitasi jantung dan serangan panik
- Gula: Kecemasan dan panik dapat terjadi ketika ada fluktuasi kadar gula darah
- Alkohol: Alkohol dapat meningkatkan tingkat kecemasan karena memengaruhi neurotransmiter seperti serotonin
7. Berlatih memaafkan
Para peneliti dari Johns Hopkins telah mempelajari hubungan antara konflik dan perkembangan komplikasi kesehatan fisik.
Menariknya, para peneliti ini menunjukkan bahwa tindakan memaafkan berperan penting dalam menurunkan risiko masalah kesehatan fisik maupun mental.
Secara khusus, memaafkan dapat membantu mengurangi depresi, stres, dan kecemasan. Apa langkah terbaik yang dapat Anda ambil untuk mengatasi kecemasan?
Sebagaimana diuraikan di atas, ada banyak langkah yang dapat Anda ambil untuk membantu mengendalikan kecemasan.
Namun, satu-satunya solusi terbaik untuk mengatasi kecemasan adalah mencari bimbingan dari konselor profesional terlatih yang mengkhususkan diri dalam menangani gangguan kecemasan. (Fahma Ardiana)