Baterai pada kendaraan listrik tidak hanya berfungsi sebagai sumber tenaga utama; komponen ini juga merupakan bagian yang mahal dan cukup rumit.
Mengetahui cara merawat baterai pada mobil listrik Anda, seperti Air EV, sangat krusial untuk memastikan daya tahan yang baik dan performa yang optimal.
Umumnya, kendaraan listrik memakai baterai lithium-ion yang memiliki umur sekitar 5-7 tahun, dan beberapa di antaranya bisa bertahan sampai 10-15 tahun.
Sebagai pengguna kendaraan berbasis listrik, tentu Anda menginginkan agar aki Anda tetap awet. Memperpanjang masa pakai baterai bukan hanya terkait dengan penghematan biaya, tetapi juga penting untuk mempertahankan kinerja kendaraan Anda.
7 Cara untuk Memperpanjang Umur Baterai Kendaraan Listrik Anda
Dengan mengikuti petunjuk perawatan baterai mobil listrik Air EV yang diberikan di bawah ini, Anda dapat menjaga kendaraan Anda tetap dalam kondisi baik dan menggunakannya selama bertahun-tahun yang akan datang.
1. Jaga Kapasitas Baterai
Menghindari pengisian baterai sampai penuh atau membiarkannya habis bisa membantu memperpanjang umurnya.
Sebaiknya, Anda menjaga kapasitas baterai antara 20% dan 80%. Ini akan mengurangi tekanan pada sel baterai dan menghindari degradasi yang berlebihan.
Mengapa hal ini penting? Penggunaan baterai dalam kondisi ekstrem, baik penuh maupun kosong, bisa mempengaruhi kesehatan baterai.
2. Stabilkan Tegangan Input
Tegangan input yang tidak stabil berpotensi merusak baterai. Pastikan kendaraan Anda tersambung pada sumber listrik yang stabil.
Tegangan yang tidak konsisten dapat memberikan tekanan pada komponen baterai, mempercepat proses degradasi, dan mengurangi umur pakai baterai.
Pastikan Anda menjaga pasokan tegangan yang stabil selama proses pengisian.
Salah satu cara paling mudah untuk mengatur stabilitas tegangan input adalah dengan mengubah mode sumber daya.
Namun, apabila Anda harus menggunakan kendaraan segera, disarankan untuk memilih pengisian yang cepat.
Pastikan baterai telah habis dan tanda pada panel menunjukkan bahwa baterai sudah siap untuk digunakan sebelum Anda menyalakannya kembali.
3. Batasi Pengisian Daya Maksimal
Tentukan batas maksimal pengisian daya Anda di kisaran 80% hingga 90% agar baterai tetap dalam kondisi yang baik.
Mengapa hal ini penting untuk diperhatikan? Mengisi daya hingga 100% dapat memberi tekanan lebih pada sel baterai dan mempercepat penurunan kualitas, sementara mengisi hingga 80% hingga 90% lebih menguntungkan bagi kesehatan baterai.
4. Perhatikan Tempat Parkir
Tempat parkir Anda dapat memengaruhi performa kendaraan listrik. Parkir di area yang sejuk akan membantu menurunkan suhu baterai dan meningkatkan efisiensi.
Oleh karena itu, hindarilah tempat-tempat yang panas atau terpapar sinar matahari langsung dalam jangka waktu lama, karena dapat menyebabkan peningkatan suhu baterai dan mengurangi jarak tempuh.
Cahaya matahari bisa memengaruhi efisiensi dan daya tahan baterai mobil listrik di Indonesia.
Temperatur yang sangat tinggi dapat merugikan sel baterai dan mengurangi kapasitas serta masa penggunaannya.
Apabila Anda harus memarkir di lokasi yang panas, sebaiknya gunakan penutup pelindung untuk kendaraan listrik Anda agar perawatannya tetap maksimal.
5. Batasi Pengisian Daya Maksimal
Meskipun mengisi baterai sampai penuh mungkin terasa mudah, melakukannya terus-menerus bisa mempercepat degradasi baterai.
Tetapkan batas pengisian sekitar 80% hingga 90% untuk menjaga baterai dalam kondisi terbaik.
Mengapa hal ini penting? Mengisi daya baterai hingga mencapai 100% dapat meningkatkan tekanan pada sel-selnya serta mempercepat proses kerusakan. Di sisi lain, mengisi hingga level 80–90% bisa membantu menjaga kondisi baterai dengan lebih baik.
6. Buatlah Rencana Pengisian Daya yang Tepat
Menerapkan rutinitas pengisian daya yang konsisten dapat mendukung kesehatan baterai.
Sesuaikan seberapa sering Anda melakukan pengisian daya dengan cara hidup dan kebutuhan Anda, sehingga daya tahan baterai tetap mencukupi tanpa terjadinya pengisian berlebihan.
Mengapa hal ini penting? Pengisian daya secara teratur menjaga baterai dalam kondisi optimal, menghindari pengisian yang berlebihan, dan menjamin baterai selalu siap digunakan.
Merawat baterai mobil listrik Anda adalah suatu investasi jangka panjang untuk menjaga performa serta usia kendaraan Anda.
Dengan menjaga kapasitas baterai, mengatur tegangan masukan, memilih lokasi parkir yang tepat, dan melaksanakan langkah-langkah lainnya, Anda bisa memastikan bahwa baterai mobil listrik Anda tahan lama dan bekerja secara optimal. (Fahma Ardiana)